Bagaimana Rockfeller Membangun Kerajaan Minyak di Amerika ?
John D. Rockefeller mulai bekerja sejak usia dini untuk
membantu keluarganya. Pada usia 16 tahun, ia bekerja sebagai asisten akuntan di
Cleveland. Setelah itu, ia bekerja sebagai salesman dan kemudian memutuskan
untuk memulai bisnisnya sendiri. Pada tahun 1863, Rockefeller dan saudaranya
membentuk perusahaan minyak kecil yang disebut "Rockefeller &
Andrews".
Pada awalnya, perusahaan ini hanya memiliki beberapa tangki
minyak dan memasok minyak mentah ke kilang minyak di sekitar Cleveland. Namun,
Rockefeller memiliki visi yang lebih besar. Ia memutuskan untuk membangun
sebuah bisnis yang dapat mengendalikan seluruh rantai pasok minyak mentah, dari
produksi hingga pengiriman.
Rockefeller berusaha untuk menguasai pasar minyak mentah
dengan membeli saham dari perusahaan-perusahaan minyak kecil dan menempatkan
orang-orang yang dipercayainya di posisi kunci. Ia juga membentuk aliansi
dengan perusahaan-perusahaan transportasi kereta api untuk mengurangi biaya
transportasi minyak mentah ke kilang minyak.
Pada tahun 1870, Rockefeller memutuskan untuk menggabungkan
perusahaan-perusahaan minyak kecil yang dimilikinya ke dalam Standard Oil
Company. Standard Oil Company menjadi perusahaan minyak terbesar di dunia pada
masa itu dan mengendalikan sebagian besar pasokan minyak mentah di Amerika
Serikat.
Perusahaan Standard Oil |
Rockefeller adalah seorang pemimpin yang sangat terorganisir
dan berpengalaman dalam mengelola perusahaan. Ia menggunakan prinsip-prinsip
manajemen modern, seperti pembagian kerja, penghematan biaya, dan kontrol mutu
untuk meningkatkan efisiensi dan profitabilitas perusahaannya.
Namun, kesuksesan Standard Oil juga menimbulkan kritik dan
kekhawatiran dari publik dan pemerintah. Pada tahun 1911, pengadilan federal
memutuskan bahwa Standard Oil harus dibubarkan menjadi beberapa perusahaan yang
lebih kecil.
Meskipun demikian, kesuksesan John D. Rockefeller dan
Standard Oil Company telah memberikan dampak yang besar pada industri minyak
dan sejarah Amerika Serikat. Pada akhirnya, Rockefeller meninggal pada tahun
1937 sebagai salah satu orang terkaya sepanjang sejarah dan meninggalkan
warisan sebagai salah satu pemimpin bisnis terbesar di dunia.
Posting Komentar untuk "Bagaimana Rockfeller Membangun Kerajaan Minyak di Amerika ?"